KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN
REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

Acara Side Event Bersama Indonesia-Jepang di COP 21 Paris

Jakarta, 4  Desember 2015

Acara Side Event “Seminar on Capacity Development Activities for Low Carbon Development between Indonesia and Japan (through Joint Crediting Mechanism/JCM)” telah dilakukan di Paviliun Jepang di COP 21, Le Bourget, Paris.  Acara yang berlangsung dari jam 17.15-18.45 pada tanggal 4 Desember 2015 ini adalah hasil kerjasama antara pemerintah Indonesia (yang diwakili Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian) dengan pemerintah Jepang dan JICA (Japan International Cooperation Agency).

Side Event dibuka oleh Ibu Musdhalifah Machmud, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Pertanian, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, selaku wakil dari Pemerintah Indonesia dan Dr. Yuji Mizuno dari Kementerian Lingkungan Hidup Jepang, selaku wakil dari  Pemerintah Jepang.  Dalam sambutannya, baik Ibu Musdalifah maupun Dr. Mizuno menyampaikan pentingnya meningkatkan kerjasama implementasi pembangunan rendah karbon melalui kegiatan Joint Crediting Mechanism (JCM) yang telah dilakukan dengan baik oleh Indonesia dan Jepang sejak bulan Agustus tahun 2013.  Disampaikan juga bahwa sampai sekarang Indonesia dan Jepang telah melakukan implementasi kegiatan JCM ini melalui 97 (sembilan puluh tujuh) studi kelayakan dan 20 (dua puluh) implementasi proyek penurunan emisi dengan basis grant di Indonesia.  Kegiatan kerjasama JCM ini juga telah dilakukan oleh Jepang dan 14 negara lain, dimana Indonesia merupakan negara yang terbanyak kegiatannya dan paling cepat perkembangannya.

Acara yang bertujuan untuk menyebarluaskan informasi mengenai implementasi kegiatan JCM di Indonesia ini menampilkan pula 3 orang pembicara, yaitu Dr. Rizal Edwin Manansang (Asisten Deputi Kerjasama Ekonomi Multilateral dan Pembiayaan), Dr. Jun Ichihara (JICA-Indonesia), dan Mr. Yasaki Shinsuke (Kanematsu).  Selain 3 orang pembicara tersebut, 2 orang penanggap juga menyampaikan pemikiran mereka dalam menanggapi perkembangan JCM Indonesia, yaitu Dr. Medrilzam (Kementerian PPN/Bappenas) dan Mr. Jeff Swarz (International Emission Trading Association/IETA), sementara sebagai moderator adalah Dicky Edwin Hindarto dari Sekretariat JCM Indonesia. 

Telah disampaikan oleh para pembicara bahwa perkembangan JCM di Indonesia yang sangat pesat menunjukkan adanya minat dari kalangan pengusaha/bisnis Jepang dan Indonesia untuk melakukan pengurangan emisi dan meningkatkan kinerja serta efisiensi pada industri dan lembaga masing-masing.  Saat ini proyek-proyek JCM di Indonesia adalah untuk kegiatan efisiensi energi, energi terbarukan, implementasi REDD+, serta kerjasama antar kota (ada 3 Sister-City yang telah melakukan inisiasi implementasi JCM, yaitu Surabaya, Batam, dan Bandung).  Implementasi kegiatan JCM di Indonesia yang didukung oleh 7 Kementerian Indonesia terkait, Pemerintah Jepang, JICA Indonesia (untuk dukungan operasional), serta  seluruh para pihak terkait ini telah berjalan lancar selama 2 tahun implementasinya.

Lebih jauh, Dr. Edwin juga menyampaikan bahwa sampai saat ini investasi dari Jepang berbentuk dana hibah yang telah disalurkan melalui JCM adalah sebesar 41 juta USD, sedang total investasi yang telah dimobilisasi untuk 20 proyek adalah sebesar 107 juta USD.  Disampaikan juga oleh para pembicara bahwa kemajuan kegiatan JCM Indonesia membuktikan Indonesia tidak hanya mampu berbicara dalam tataran teori saja untuk mengurangi dampak perubahan iklim, tetapi juga mampu untuk melakukan kegiatan mitigasi perubahan iklim berstandar internasional, terukur, transparan, serta menggunakan teknologi tinggi, dengan tetap menjaga keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan kemampuan serta kapasitas nasional.

Dari para penanggap juga disampaikan pentingnya melakukan integrasi kegiatan JCM ini dalam strategi nasional Indonesia.  Ke depan perundingan dalam COP 21 di Paris ini diharapkan mampu memberikan sinyal positif guna keberlanjutan kerjasama JCM dan kegiatan sejenis berbasis pasar karbon, tidak hanya di Indonesia saja tapi di seluruh dunia, sehingga target pengurangan emisi dunia biasa tercapai.

Humas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

Email: humas.ekon@gmail.com
Twitter: @perekonomianRI
Website : www.ekon.go.id