Pemerintah telah menetapkan transformasi digital sebagai salah satu prioritas utama dalam mencapai Visi Indonesia Maju 2045. Salah satu isu strategis dalam mendukung transformasi digital untuk menunjang produktivitas ekonomi adalah dengan mempercepat pembangunan dan pemerataan infrastruktur digital yang memadai dan mendorong digitalisasi di berbagai sektor strategis. Untuk meningkatkan kualitas SDM, termasuk melahirkan talenta-talenta digital yang mumpuni, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian meluncurkan program Kartu Prakerja pada tahun 2020 lalu.

Program Kartu Prakerja disambut dengan sangat antusias oleh masyarakat Indonesia, bahkan juga dilirik oleh negara-negara lain untuk diterapkan di negara mereka. Tak hanya itu, Prakerja juga baru-baru ini meraih prestasi gemilang sebagai GovCyber Innovator of The Year dalam ajang IndoSec Awards 2024 yang digelar di Jakarta,Rabu (25/09). Capaian tersebut menambah bukti nyata keberhasilan Program Kartu Prakerja menjawab tantangan kebutuhan talenta digital di Indonesia dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengembangan sektor digital.

“Program ini akan terus berkomitmen untuk mengembangkan lebih banyak lagi talenta digital di bidang keamanan siber. Dengan semakin meningkatnya ancaman siber, kebutuhan akan tenaga kerja yang memiliki kompetensi di bidang ini juga semakin mendesak. Prakerja berharap dapat berkontribusi lebih besar lagi dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih aman dan sejahtera. Prestasi yang diraih Prakerja sebagai "GovCyber Innovator of The Year" dalam ajang IndoSec Awards 2024 merupakan bukti nyata bahwa program ini telah berhasil menjadi pionir dalam pengembangan SDM keamanan siber di Indonesia,” kata Direktur Teknologi Prakerja Sampu Sempena.

Dewan juri yang terdiri dari para pakar keamanan siber memberikan penilaian yang sangat positif terhadap program Prakerja. Salah satu anggota dewan juri Dr. Pratama Persadha menekankan bahwa Prakerja telah berhasil menunjukkan peran penting dalam meningkatkan keamanan siber di Indonesia. Metode pelatihan yang inovatif dan dampak positif yang dirasakan oleh peserta, perusahaan, dan masyarakat menjadi faktor kunci dalam penilaian ini.

Selain fokus pada pengembangan kompetensi peserta, Prakerja juga sangat memperhatikan aspek keamanan data. Hal tersebut dibuktikan dengan keberhasilan Prakerja meraih sertifikasi ISO/IEC 27001:2022, standar internasional yang diakui dalam bidang manajemen keamanan informasi. Sertifikasi tersebut menunjukkan komitmen Prakerja dalam menjaga kerahasiaan dan integritas data peserta. Selain itu, untuk menjamin ketepatan sasaran penerima, Prakerja telah menerapkan 3 layer verifikasi mulai Nomor Kependudukan (NIK, No.KK, Nama Ibu Kandung), face recognition dan liveness.

Kompetisi tersebut diikuti oleh lebih dari 300 peserta dari berbagai sektor dan Prakerja menerima penghargaan bergengsi tersebut di sektor publik. Penghargaan diberikan sebagai apresiasi atas kontribusi signifikan Prakerja dalam melatih dan mengembangkan talenta digital Indonesia, khususnya di bidang keamanan siber. Melalui berbagai pelatihan dan sertifikasi yang disediakan, Prakerja telah berhasil membekali ribuan masyarakat Indonesia dengan keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam era digital saat ini.

IndoSec Awards 2024 sendiri merupakan acara puncak dari rangkaian IndoSec 2024 yang merupakan acara tahunan bergengsi di bidang keamanan siber. Di tahun ke-7 ini, IndoSec mengusung tema Encrypting Indonesia for a Secure Tomorrow dan dihadiri lebih dari 1500 peserta. IndoSec 2024 juga dimeriahkan oleh puluhan pembicara dari pakar keamanan informasi di berbagai sektor, baik publik maupun swasta, dalam negeri hingga mancanegara seperti BPJS Kesehatan, GoTo, AirAsia, MAP, Mastercard, Kaspersky, dan Google Cloud Security. (prakerja/ltg)