Bukittinggi- Menko Perekonomian Hatta Rajasa memimpin rapat koordinasi pangan yang diadakan di Aula Walikota Bukittinggi, Sumatera Barat tanggal 28 Oktober 2013.

Dalam rapat itu, Menko Perekonomian membahas mengenai sasaran-sasaran yang telah dicapai pemerintah mengenai target swasembada pangan yang telah dicanangkan pemerintah di tahun 2014.

Menko Perekonomian menegaskan bahwa pemerintah berusaha agar saat dilaksanakan Asean Economic Community nanti, Indonesia akan dijadikan sebagai basis produksi pangan. “Indonesia akan menjadi basis produksi pangan, bukan hanya sebagai market base” kata Hatta.

Pemerintah  juga akan meningkatkan daya tahan dan produktivitas nasional terutama lima bahan pokok yakni beras, gula, jagung, kedelai, daging sapi.

Selain itu, Hatta Rajasa juga mengatakan bahwa pemerintah akan meningkatkan luas lahan pertanian untuk mendorong produksi pangan nasional. Kementerian kehutanan telah mengijinkan sebagian luas lahan hutan untuk dijadikan lahan pertanian dan perkebunan karet.

Pemerintah akan menggalangkan planting plasma perkebunan rakyat perlu ditanam ulang. "Pemerintah akan mendorong program-program penanaman kembali dengan menggunakan bibit-bibit yang mempunyai produktivitas tinggi" ujar Hatta.

Selain itu, Menko Perekonomian menegaskan bahwa beras telah mengalami swasembada dan kedelai akan dikurangi impornya dan secara bertahap akan ditingkatkan produksinya sampai mencapai swasembada.